Kembali Bikin Ricoh, Diduga Pengembang Perumahan Gergaji Mesin Pagar Seng Nasabah

    Kembali Bikin Ricoh, Diduga Pengembang Perumahan Gergaji Mesin Pagar Seng Nasabah
    Gambar: Kondisi Pagar Seng Yang Dirusak Oknum

    PALANGKA RAYA - Tanpa sebab apapun, pemilik rumah BTN di jalan Biduri II Kelurahan Menteng Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng). Pagar seng yang mengelilingi rumahnya dengan tiang dari kayu bulat, dirobohkan dengan cara di potong pakai gergaji mesin, jumat pagi (10/05) pukul kurang lebih 08.00 WIB. 

    Miranda Purnama Sari, pekerjaan sehari - hari sebagai mahasiswa ini,  baru tahu  kalau pagar rumahnya dibongkar orang yang tidak dikenal dan hal itu berdasarkan informasi dari tetangga sebelah.

     "Pagar saya itu baru dibuat kemarin (09/5), dan hari ini dibongkar memakai gergaji mesin, dipotong dan dirobohkan semua orang pagi tadi, " kata Miranda, menceritakan kronologis kejadian, jumat (10/05). 

    Diceritakannya pembongkaran paksa pagar seng miliknya itu, diperkirakan lebih dari 4 orang dengan menggunakan Mobil Hilux putih dan satu unit sepeda motor. 

    Dan juga sebelum adanya pembongkaran saat ini, para pekerja tukang rumahnya, diusir pergi oleh oknum - oknum berpakaian seperti suatu lembaga dan memakai topi baret Merah.

     "Tukang pekerja rumah saya sebelumnya disuruh pergi dari lokasi, dan berdasarkan informasi tetangga, pakai topi baret merah itu ada saat perusakan pagar saat ini, " ungkapnya. 

    Sementara itu, Muhammad Fajrin, saksi kejadian saat itu menceritakan, bahwa dirinya bersama saudaranya saat itu ada dirumahnya, sebelah rumah Miranda. Sekitar pukul 08.00 WIB pagi jumat, tiba - tiba ada raungan suara mesin potong (Cinsaw) kayu berbunyi keras. 

    Dirinya bersama saudaranya keluar rumah, dan melihat sekitar 4 orang lebih membongkar pagar yang terbuat dari Seng dan tiang kayu. Salah seorang dari orang tersebut menggunakan mesin potong, dan memotong tiang kayu pagar seng hingga roboh seperti saat ini. 

     "Ada sekitar 4 orang menggunkan mobil merk Hilux putih dan satu unit motor. Dan ada menggunakan topi Baret merah yang membongkar dan merobohkan pagar itu, " kata Muhammada Fajrin menceritakan. 

    Semua pagar tersebut dibongkar dan berserakan di tanah, hingga sampai saat ini. M Fajrin dan saudaranya saat itu sangat ketakutan melihat tindakan perbuatan oknum - oknum tersebut. 

    Untuk diketahui sebelumnya, memang antara pihak Pengembang dan pemilik tanah ada masalah terkait proses tanah yang telah dibangun oleh pihak pengembang saat ini. 

    CV Graha Angga Mandiri, kantor beralamat di Jalan Banteng 17 Kota Palangka Raya ini, dalam praktek nya sebagai pengembang perumahan patut diduga banyak merugikan pihak - pihak lain, baik itu pemilik tanah dan Konsumen rumah. 

    Terkait masalah saat ini, tanah yang saat ini telah dibangun, belum ada penyelesaian dari pihak pengembang yang diketahui berinisial D.  Serta uang nasabah sudah diambil oleh pihaknya, dan bangunan rumah banyak yang belum selesai, sesuai kesepakatan yang disepakati mereka. 

    Dan untuk pengrusakan saat ini, Miranda mencurigai keras pelakunya, tidak jauh orang yang punya peranan dalam usaha ini. 

     "Semua pembayaran sudah diselesaikan, baik harga tanah sudah milik saya yang seharusnya satu paket dengan bangunan, " kata Miranda ini. 

    Harapannya, agar pihak terkait khususnya Polresta Palangka Raya, bisa menyingki keadaan di tempat saat ini. Apabila ini dibiarkan berlarut - larut terus, maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi bentrok kedepannya. 

     "Tadi sudah kita sampaikan masalah ini ke Polresta Palangka Raya bidang Jantras, mereka akan segera memproses laporan tersebut, " tutup Miranda. 

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Kasus Dugaan Penipuan, Penyidikan PT Riyanta...

    Artikel Berikutnya

    Fakultas Kedokteran UPR Milik Kalteng! Apa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Panglima TNI Dampingi Menkopolkam Monitoring Pilkada Serentak Tahun 2024
    𝙰𝚍𝚟 𝙰𝚓𝚞𝚗𝚐 𝚂𝚞𝚊𝚗, 𝚂𝙷: 𝙿𝚎𝚛𝚔𝚎𝚋𝚞𝚗𝚊𝚗 𝙺𝚎𝚛𝚊𝚔𝚢𝚊𝚝𝚊𝚗 𝚃𝚒𝚗𝚐𝚔𝚊𝚝𝚔𝚊𝚗 𝙴𝚔𝚘𝚗𝚘𝚖𝚒 𝙺𝚎𝚕𝚞𝚊𝚛𝚐𝚊
    Dituntut Rp 2 Milyar Di PHK, GM CU Betang Asi: Apapun Itu Kami Mengikuti Proses Hukum 
    Cemburu Ada Pujaan Lain di Kos, Dua Pemuda Dimediasi Humas Polda Kalteng
    Tes Kesjas Seleksi Bintara Polri 2023 di Polda Kalteng, 1069 Peserta Bersaing Ketat
    Kapolda Kalteng Pimpin Upacara Korp Raport, 208 Personel Polda Naik Pangkat
    𝙰𝚍𝚟 𝙰𝚓𝚞𝚗𝚐 𝚂𝚞𝚊𝚗, 𝚂𝙷: 𝙿𝚎𝚛𝚔𝚎𝚋𝚞𝚗𝚊𝚗 𝙺𝚎𝚛𝚊𝚔𝚢𝚊𝚝𝚊𝚗 𝚃𝚒𝚗𝚐𝚔𝚊𝚝𝚔𝚊𝚗 𝙴𝚔𝚘𝚗𝚘𝚖𝚒 𝙺𝚎𝚕𝚞𝚊𝚛𝚐𝚊
    Operasi Patuh Telabang 2023,  Ditlantas Gencar Berikan Edukasi Tertib Berlalu Lintas Kepada Pengguna Jalan
    Demi Keadilan, Indra Gunawan Lakukan Upaya Hukum Adat Dayak! 
    PT Dwima Group, Selamat Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2024
    Fakultas Kedokteran UPR Milik Kalteng! Apa Realita Penerimaan Mahasiswa 2024? 
    HUT ke-79 Korps Brimob, Polda Kalteng Aksi Sosial Bagikan Ratusan Makanan Gratis
    Cegah Kejahatan Siber, Polda Kalteng Minta Orangtua Awasi Anak Bermain Gadget
    Sidang Gugatan Cerai Oknum Cabub Gumas, KBH Mangkir Persidangan!
    Kalteng Wacth Berharap Polresta Palangka Raya Gelar Perkara Laporan Polisi Surat Palsu 
    Ditresnarkoba Polda Kalteng mengungkap peredaran sabu di Wisma Palangka Raya

    Ikuti Kami